Secarik kertas putih ada di tangan kananku
Menungguku untuk merangkai kata demi kata
Menuliskan sebuah scenario tlah aku jalani
Tinta hitam dan merah tlah siap untuk menari
Membantuku untuk mengukir cerita hidupku
Terkadang aku ingin hanya mengukir tinta hitam
Namun, tak semua perjalanan hidupku hanya hitam
Terkadang diselingi tinta merah
Hingga ketika aku menemukan dirimu
Aku tintaku tak lagi hanya hitam dam merah
Kini berwarna-warni
Hari ini aku tulis dengan warna hijau
Karena aku telah mengerti akan kesejukan jiwa
Dua tahun lebih ku mengenal dirimu
Dua tahun pula kau berikan warna indah di setiap goresan
cerita hidupku
Kan ku tunggu engkau terus melukiskan warna hijau itu...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar